Iklan

Sabtu, 07 Desember 2024

JANJI MENANTIMU DI PERSIMPANGAN JALAN (adventus)

 





Oleh

Patrisius Dua Witin, CP


Waktu terus berputar tanpa kompromi

Tak ada tanda tanda sayup di kejauhan

Harap cemas menanti,

menanti  janji kedatanganmu

 

Apakah engkau datang dari arah Timur

Ataukah dari arah Barat

Sulit memutuskan, karena aku berada

Di persimpangan Jalan

 

Aku tetap setia menantimu

Menanti di jalan yang engkau janjikan

Tapi apakah engkau menepati janjimu

Ataukah engkau mengulur-ulur janjimu

 

Lalu muncullah seorang kakek tua dari arah Timur

Apakah dia yang dijanjikan itu

Ataukah masih ada orang lain

 

Ya kakek tua berjalan terus

Aku terus menanti orang yang datang dari arah Barat

Aku terus menanti sampai larut malam

Tapi tak ada seorangpun muncul dari arah Barat

 

Aku mulai sadar bahwa yang dijanjikan sudah lewat

Dialah sang kakek tua itu.

Ternyata hatiku masih berada dipersimpangan jalan

Untuk menanti kedatanganMu

 

DIA TELAH DATANG KETIKA HATIKU MASIH BERADA DI PERSIMPANGAN JALAN

AKU KEHILANGAN AKAN JANJI KESELAMATAN YANG DATANG DARI PADANYA